File manager adalah salahsatu aplikasi yang wajib diinstall di semua OS. Aplikasi ini akan sangat memudahkan pengguna untuk mengelola file-file dalam storage.
Untuk Arch Linux, ada beberapa file manager yang populer diantaranya Nemo, Thunar, Nautilus. Semuanya tentu punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Tetapi saya yang kebetulan menyukai DE Cinnamon, lebih cocok menggunakan file manager Thunar.
Loading thumbnail jauh lebih cepat
Jika dibandingkan file manager lainnya, Thunar ini jauh lebih cepat dalam menampilkan thumbnail.
Bisa menambah Custom Actions klik kanan
Di Thunar, kita bisa menambah atau mengurangi menu klik kanan dengan mudah. Misalnya menu open as root, show hidden files, open in terminal dan sebagainya.
Mudah dipadukan dengan KDE Connect
Jika kita menginstal KDE Connect, maka di Thunar akan tersedia menu klik kanan Send via KDE Connect. Fitur ini sangat memudahkan saat kita ingin mengirim file dari komputer ke android dengan cepat.
Sudah ada fitur pencarian
Di versi terbarunya, Thunar sudah dilengkapi fitur pencarian walaupun fitur ini terasa sedikit lebih berat jika dibandingkan file manager lain.
Tampilan simple
Tampilan Thunar paling sederhana jika dibandingkan file manager lainnya. Tetapi saya justru menyukai tampilan seperti ini karena sangat cocok dipadukan dengan DE favorit saya, Cinnamon.